Trafik Website (Blog) Di Bawah 50Ribu Diterima MGID?

Trafik Website rendah ternyata bisa di monetisasi MGID PUBLISHER, lalu gimana cara daftarkan blog atau website ke mgid ?

 Banyak pemilik website ataupun blog yang bertanya, Apakah Trafik Website di Bawah 50.000 Bisa Diterima MGID Publisher?

Dalam dunia digital yang semakin kompetitif, banyak pemilik blog dan website terus mencari cara untuk memonetisasi konten mereka. Salah satu platform yang belakangan ini menarik perhatian para publisher adalah MGID. Namun, muncul satu pertanyaan penting di kalangan blogger pemula: Apakah trafik website di bawah 50.000 bisa diterima MGID publisher? Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang MGID, persyaratan untuk menjadi publisher, dan kemudahan proses pendaftarannya.

MGID merupakan salah satu jaringan periklanan asli (native advertising) tertua dan paling dikenal secara global. Didirikan pada tahun 2004, MGID kini telah melayani ribuan penerbit dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Platform ini menawarkan solusi monetisasi untuk situs berita, blog, dan portal online lainnya dengan menghadirkan iklan yang menyatu dengan konten, sehingga meningkatkan interaksi tanpa mengganggu pengalaman pembaca.

Keunggulan MGID terletak pada teknologi iklan kontekstual dan personalisasi iklan yang mereka gunakan. Publisher yang berhasil bekerja sama dengan MGID akan menampilkan iklan berbentuk rekomendasi konten yang relevan, tampil di akhir atau di tengah artikel. Pendekatan ini tidak hanya menarik perhatian pembaca tetapi juga memberikan nilai tambah bagi publisher dari sisi penghasilan.

Syarat Mendaftar Website atau Blog ke MGID

Sebelum mendaftarkan website ke MGID, penting bagi calon publisher memahami sejumlah persyaratan yang ditetapkan platform ini. Berikut adalah syarat umum yang harus dipenuhi:

1. Konten Berkualitas
   MGID hanya menerima situs dengan konten yang orisinal, berkualitas tinggi, dan tidak melanggar hak cipta. Konten harus sesuai dengan kebijakan editorial MGID dan bebas dari unsur SARA, pornografi, kekerasan, atau penipuan.

2. Website Aktif dan Teratur Diperbarui
   MGID mengutamakan situs yang aktif dan memiliki update rutin. Situs yang jarang memperbarui konten akan memiliki kemungkinan ditolak lebih besar.

3. Tampilan dan Navigasi Profesional
   Website atau blog yang ingin bergabung sebagai publisher MGID harus memiliki desain yang bersih, navigasi yang mudah, dan tidak mengandung terlalu banyak iklan pop-up atau redirect spam.

4. Topik dan Niche yang Jelas
   MGID sangat menyukai situs yang memiliki niche jelas, terutama situs berita, teknologi, gaya hidup, hiburan, dan kesehatan. Situs gado-gado dengan terlalu banyak kategori tidak terstruktur bisa kurang disukai.

5. Nama Domain Unik dan Bukan Subdomain Gratisan
   Salah satu aspek penting yang kadang diabaikan adalah nama domain. MGID lebih menyukai domain yang terlihat profesional dan unik, bukan subdomain gratis seperti .blogspot.com atau .wordpress.com.

6. Tidak Harus Punya Trafik Tinggi (Namun Ada Standar Minimal)
   Meski tidak secara eksplisit menyebutkan angka minimal trafik, banyak publisher berhasil bergabung meski trafiknya di bawah 50.000 per bulan. Asalkan situsnya memenuhi kriteria kualitas dan niche yang relevan, peluang diterima tetap terbuka.

Apakah Mendaftarkan Website atau Blog ke MGID Mudah?

Proses pendaftaran ke MGID sebenarnya cukup mudah, bahkan lebih sederhana dibandingkan dengan platform iklan lain seperti Google AdSense. Berikut langkah-langkah umum pendaftarannya:

1. Kunjungi Situs Resmi MGID
   Masuk ke https://www.mgid.com dan klik menu “Become a Publisher”.

2. Isi Formulir Pendaftaran
   Masukkan informasi dasar seperti nama lengkap, email, URL website, dan negara. Penting untuk menggunakan email yang aktif dan profesional.

3. Verifikasi Email
   Setelah mengisi formulir, Anda akan menerima email verifikasi. Klik tautan yang diberikan untuk melanjutkan.

4. Peninjauan Manual oleh Tim MGID
   Setelah pendaftaran, situs Anda akan direview oleh tim MGID. Biasanya proses ini memakan waktu 1–3 hari kerja. Mereka akan menilai kualitas konten, struktur situs, dan niche yang diangkat.

5. Persetujuan dan Integrasi Iklan
   Jika disetujui, Anda akan menerima email konfirmasi dan akses ke dashboard MGID. Anda bisa langsung membuat unit iklan dan memasangnya di situs Anda.

Secara umum, prosesnya tidak memerlukan dokumen tambahan atau verifikasi identitas yang kompleks, seperti yang sering diterapkan oleh platform lain. Ini menjadikan MGID sebagai pilihan yang ramah bagi blogger pemula maupun menengah.

Studi Kasus: Website Berita Lokal dengan Trafik 20.000 Diterima MGID

Sebagai contoh konkret, sebuah blog berita lokal dari daerah Jawa Timur dengan trafik sekitar 20.000 pengunjung per bulan berhasil diterima oleh MGID. Situs ini mengangkat isu lokal seperti pemerintahan daerah, peristiwa harian, dan opini masyarakat. Meski trafiknya tidak tinggi, situs tersebut menggunakan nama domain yang unik, desain responsif, dan kontennya selalu diupdate setiap hari.

Faktor-faktor yang mendukung diterimanya situs ini antara lain:

• Nama domain yang tidak generik.

• Konsistensi dalam update konten (minimal 2 artikel per hari).

• Fokus pada niche berita yang relevan.

• Tampilan situs profesional dan user-friendly.

Alasan MGID Cenderung Menerima Website Berita

MGID lebih fleksibel dalam menerima situs yang memiliki format berita karena:

• Iklan native lebih cocok disandingkan dengan artikel berita.

• CTR (click-through rate) lebih tinggi pada konten berita.

• Publisher berita biasanya memiliki pembaca yang loyal dan rutin.

Selain itu, situs berita memiliki kecenderungan menghasilkan pageview yang tinggi karena frekuensi update yang intensif. Ini menguntungkan kedua belah pihak: publisher memperoleh lebih banyak klik, MGID memperoleh lebih banyak impresi, dan pengiklan mendapatkan jangkauan yang lebih luas.

Kesimpulan

Dari penelusuran dan studi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa website atau blog dengan trafik di bawah 50.000 pengunjung per bulan tetap bisa diterima sebagai MGID Publisher, asalkan memenuhi beberapa kriteria penting. Yang paling krusial adalah:

• Website memiliki nama domain yang unik dan bukan gratisan.

• Konten harus original, berkualitas, dan diperbarui secara rutin.

• Lebih disukai jika website bertipe portal berita.

Jadi, jika Anda memiliki blog atau situs berita dengan trafik sedang namun serius dalam membangun kualitas konten dan tampilan profesional, tidak perlu ragu untuk mendaftarkan diri ke MGID. Peluang diterima tetap terbuka lebar, bahkan bisa jadi lebih besar dibandingkan jika Anda hanya mengejar angka trafik semata tanpa memperhatikan kualitas.

Rate This Article

Thanks for reading: Trafik Website (Blog) Di Bawah 50Ribu Diterima MGID?, Sorry, my English is bad:)